On the Way to Burn My Belly Fat

Hallo happy nighters.

Cewek, cewek, cewek, bawaannya itu selalu "I wanna myself to be an ideal self as my standard" and unfortunately, so do I. Sebenarnya, berdasarkan body mas index (BMI) itungannya masih 19,96 atau masih range normal weight. Untuk orang normal dan bukan model, sepertinya ini sudah cukup. Sekarang, berat badan saya 56-57 kg dengan tinggi badan 169, sudah turun sedikit dari awalnya 60-61 kg. Tidak terlalu banyak, tapi sangat membantu untuk membuat badan jadi lebih proporsional, dan yang paling penting, berat badan saya tidak mudah naik, sangat beda waktu saya cuma makan coklat satu bar dan keripik singkong satu bungkus dalam 3 hari. Saat itu berat badan saya memang turun sangat cepak, 3 kg dalam waktu tiga hari, tapi hari keempat saya makan nasi tiga kali sehari dan berat badan saya naik di hari keempat. 

Jadi, saya coba meramu resep-resep supaya saya nggak menyesal karena berat badan naik karena makan sedikit. Saya melakukan diet,  workout dan tambahan-tambahan lain untuk membantu mengurangi lemak.

Pertama, sekarang saya sedang diet nasi mungkin sudah 5 bulat, iya, cuma nasi. tapi masih makan roti, mi dan makanan makanan lain. mungkin cuma sugesti ya. Tapi lama kelamaan saya ngelihatnya kasihan sama perut karena kayaknya kerjanya berat banget kalo saya makan nasi. Saya nggak recomended ya sebenernya sama diet saya. saya pengen share aja. hehe. Tapi perlu dicatat, saya masih makan kue kuean dan snack snack lainnya, tapi saya sangat menjaga diri saya untuk tidak mengkonsumsi nasi.

Kedua, saya melakukan workout, latihan latihan, senam, hampir setiap hari, saya senam aerobik lewat videonya Bipasaha Basu. cuma 30 menit, tapi kalo dilakukan rutin, mungkian hampir 7 bulan, badan bakalan lebih seger, nggak sakit-sakitan dan jelas badan akan lebih terbentuk.

Ketiga, baru sekitar tiga kali senam, saya menggunakan Slimming gel mustika ratu

dan plastic wrap

Saya mengaplikasikan slimming gel di perut, paha san lengat yang berlemak, tapi hanya meaplikasikan plastic wrap di bagian perut aja yang kayaknya susaah banget mengecil.
Hasilnya, keringat yang dihasilkan jauh lebih banyak setelah melakukan senam, jadi saya pede sekali dengan menggunakan ini, berat badan saya bakalan lebih turun lagi.

sekian, selamat mencoba :)

Baca Selengkapnya

Doll Matriks on PIMNAS 28 (1) : Recap

Selamat dini hari,
semoga sudah tidur dengan gembira.

Hari ini saya coba share tentang salah satu lomba yang saya ikuti, yaitu.....
PEKAN ILMIAH MAHASISWA NASIONAL (PIMNAS).
Apa itu?

PIMNAS itu adalah final phase dari Program Kreatifitas Mahasiswa (PKM). Next Time saya akan share sebenarnya apa itu PKM. Tapi untuk memotivasi, saya akan cerita yang menyenangkan dulu. hehe..

PIMNAS kali ini memasuki pelaksanaan ke-28 di Universitas Haluoleo, Kendari. Peserta PIMNAS adalah peserta yang lolos monitoring evaluasi yang diselenggarakan oleh DIKTI setelah 5 bulan kamu running program PKM.
Kali ini adalah kali kedua saya lolos PIMNAS, so, actually that I feel like a boss, YEAH. Karena peserta PIMNAS dari ITS kali ini adalah 36 tim dari total proposal masuk dikti dari ITS SAJA sebesar 5000, yang lolos didanai sebanyak sekitar 300 proposal. sugoi!!

Kali ini saya berpartisipasi lewat PKM-Kewirausahaan dengan judul Doll Matriks.
So, This in my product

Lucu ya, boneka gitu.
Tapi yang namanya PIMNAS, kewirausahaanpun harus didekati secara ilmiah melalui laporan-laporan yang harus dikirimkan. Selama proses melaksanakan PKM, saya harus membuat proposal untuk kemudian didanai oleh DIKTI sejumlah tertentu. Konsekuensinya, saya harus rutin melakukan pembimbingan untuk progress kewirausahaan dan membuat laporan kemajuan. Selanjutnya saya tetap harus pembimbingan untuk persiapan monitoring evaluasi dari DIKTI dan pembuatan laporan akhir.

Hingga akhirnya setelah semua proses yang melelahkan, saya dan tim dinyatakan lolos PIMNAS. Tidak berhenti sampai situ, perjalanan menuju PIMNAS sangaaaat panjang. Ceritanya next post yaa. :p
Sampai akhirnya, acara PIMNAS dilaksanakan tanggal 6-8 Oktober. Saya memang nggak mendapatkan medali, tapi ilmu kewirausahaan sangat banyak dan sangaaat berharga.

So, this is the recap for tonight.
I'll show the detail tommorow,
Well, nite all.

Baca Selengkapnya

Nozzle Head Maintaining on EPSON L210

Selamat pagi,
Semoga selalu bahagia :)

Hari ini saya coba berbagi tentang nozzle head maintaining printer EPSON L210. Hal ini karena selama ini saya menggunakan printer Canon IP2170, jadi saya agak awam dalam menggunakan printer baru saya yang EPSON ini. Disamping itu, saya juga sudah coba mencari tutorial tentang nozzle head maintaining di youtube dan bahkan langsung ke EPSON support, tapi, saya tidak menemukan button yang dimaksud.
So, saya coba untuk membuat tutorial saya sendiri.

Masalahnya adalah tinta warna tidak memproyeksikan warna dengan baik, alias mampet, jadi harus di maintining. Well..
1. Buka Contol Panel -> Hardware and Sound -> View devices and printers 

 2. Pilih Epson L210 yang di highlight kuning dengan cara klik dua kali.

 3. Selanjutnya akan muncul halaman seperti dibawah. kemudia pilih Epson Product Support dan Nozzle Check di bagian kanan

4. Klik dua kali di bagian nozzle check kemudian akan muncul pop up untuk menunggu proses selanjutnya

 5. Kamudian akan muncul pop up seperti gambar dibawah, untuk selanjutnya klik Print. Printer akan otomatis mencetak format maintenance Epson.

 6. Setelah hasil cetakan keluar, silahkan bandingkan hasil cetakan dengan gambar dibawah. Jika hasil cetakan belum clear atau garis cetakan terputus putus, maka berarti printer head anda perlu di maintenance.
selanjutnya klik Clean

7. Akan muncul pop up seperti dibawah untuk memastikan bahwa ink lock sudah dalam mode printing. Selanjutnya silahkan klik Start.

 

8. Kemudian anda akan menunggu proses maintenance dengan tampilan pop up sebagai berikut :

 9. Setelah proses maintenace selesai, akan muncul pop up sebegai berikut :

Silahkan klik Print Nozzle Check Pattern untuk kembali mendapatkan cetakan format maintenace Epson. setelah anda menekan tombol print pada gambar dibawah.

 10. Setelah itu silahkan membandingkan cetakan dengan gambar dibawah. Jika hasil cetakan menghasilkan garis yang baik dn tidak terputus-putus, maka silahkan klik finish untuk selanjutnya menggunakan printer untuk kebutuhan mencetak anda.
Sebaliknya jika hasil cetakan menghasilkan garis yang terputus-putus, maka anda harus melakukan maintenence lagi, yang artinya anda akan mengulangi proses mulai langkah ketujuh hingga kesepuluh. dengan terlebih dahulu meng-klik Clean.

Pengalaman saya melakukan maintenence adalah saya melakukan proses tersebut sebanyak 5 kali hingga mendapatkan hasil garis yang baik.

Selamat mencoba,

Happy Sharing :)

Baca Selengkapnya

13th ICMSS FEUI

I am glad to say that
I am one of the 24 delegates for ICMSS FEUI.

Saya senang sekali bisa berpartisipaasi di acara 13th ICMSS FEUI (Indonesia Capital Market Student Studies) uang diselenggarakan FEUI. Walaupun saya dari jurusan statistika, saya punya interest yang tinggi di bidang perekonomian, dan ini salah satu cabang bidang tersebut, yaitu capital market atau pasar modal. Bagi saya, pasar modal sangat menarik, butuh tingkat analisis yang tinggi, karena yang kita pertaruhkan uang. Jadi, how to get high gain with low risk. Sangat menarik dan menantang. Walaupun saya akhirnya peringkat 19 dari 24 peserta, well, it's ok, yang penting pengalaman yang saya dapat, dan additional view tentang ekonomi yang saya dapet dari teman-teman jurusan manajemen dan akutansi di ICMSS.

13th ICMSS FEUI

Jadi ceritanya, kita ada 5 hari di Jakarta untuk mengikuti serangkaian acara di ICMSS FEUI, hari pertama, cuma ice breaking dan perkenalan, sampe sore, malemnya persiapan karena besoknya bakalan presentasi paper analisis saham yang telah kita jabarkan dalam paper untuk selection. Hari kedua, presentasi aja, sampe sore, sekaligus ada pengantar mengenai kasus ekonomi yang harus diselesaikan tiap kelompon untuk dipresentasikan pada hari keempat. Hari ketiga, kita jalan-jalan seharian, ke IDX (Indonesia Stocks Exchange) sama JFX (Jakarta Future Exchange), I love this session, karena sangat menambah pengetahuan saya mengenai pasar modal, karena saya masih bener benar sangat newbie. plus, presentasi tentang global issue mengenai ekonomi, ada empat issue yang diberikan, Securitization, Bitcoin, Great Rotation sama, apaa satunya lupa. Kalo kelompok saya, dapet Securitization. Susah, samasekali nggak ngerti (hehe...). HAri keempat, cuma seminar aja, sebagian besar pake bahasa inggris sih. Karena saya juga kurang lancar, jadi agak belibet dengernya, but, very impressive. Hari kelima, seminar sama pengumuman pemenang. di 13th ICMSS, pemenangnya dari Sampoerna School of Bussiness, mereka emang kereen, saya sekama sama salah satu dari mereka, teman setim saya juga sekamar sama salah dua dari mereka, hehehe. Seneng pokonya, dapet temen baru yang pinteer :D

Saat presentasi

Saya akui, saya masih sangat lemadi di ekonomi, terbukti sekali dari cara kami menganalisis masalah, jauh dari rekan-rekan di ICMSS. Sebagai mahasiswa statistika, ini adalah contoh yang nyata, kalau statistika nggak bisa hidup tanpa ilmu lain, karena statistika kan cuma tools. Harus siap terima ilmu baru, ilmu di bangku perkuliahan sama sekali nggak cukup.
Here it is the dokumentation

diskusi sebelum ngumpulin ppt

diskusi sebelum presentasi

Saya pribadi, untuk mengikuti lomba ini, saya sudah ambil ancang-ancang sejak jaman mahasiswa baru, saya belajar secara otodidak, hampir dua tahun, belajar sendiri, baca artikel, berita, majalah, bahkan beli buku-buku mengenai pasar modal. Akhirnya, saya bisa jadi salah satu delegasi, disana, I feel I've accelerated. Saya ketemu banyak sekali orang yang jauh lebih mengerti mengenai ekonomi daripada saya, dan tidak ada satu orang pun yang segan berbagi ilmu, saya banyak tanya sama teman teman yang saya temui, dan mereka dengan senang hati mencerahkan pengetahuan saya.

Nice experience,

I am not patient to wait 14th ICMSS.

Morning all :D 

Baca Selengkapnya

I am dyin' to love statistics

Selamat malam,
This is my 4th year in the college,
nggak terasa, saya sudah hampir berada di tahun terakhir pendidikan saya di Statistika ITS, saya sudah melakukan banyak sekali hal selama saya kuliah tiga tahun ini, dan masih banyak pula hal yang belum saya coba.
Orang bilang, statistika itu ilmu susah, semuanya pada males belajar statistika, banyak yang kaget, bahkan mewanti-wanti saya ketika saya woro-woro saya diterima di STATISTIKA ITS. (hehe..)
Well, sebenernya bukan susah, karena statistika yang mereka (mahasiswa non jurusan statistika) pelajari, cuma pelajaran klik-klik software dan interpretasi hasil, mungkin karena merasa statistika sangat jauh dari ilmunya, jadi males belajar, dan akhirnya, bakalan dianggap sulit.

Sedangkan kami (mahasiswa statistika) belajar root-nya ilmu ini, sejarahnya, filosofinya. See, sangat menarik, sangat matematis dan sangat sangat menyenangkan. Kadang, ketika sedang liburan gini, saya jadi rindu masa-masa kalkulus atau matematika statistika atau proses stokastik, itu susah, itu mata kuliah susah. tapi sangat menarik, sangat filosofis, itu nyawa statistika sebenernya. Ketiga mata kuliah itu sangat analitis, karena statistika itu dituntut untuk sangat paham terhadap data yang kita hadapi, dan untuk dapat memahami data-data tersebut, kemampuan analitis kita harus dibangun, yaa, dengan mata kuliah seperti itu.

Eiit, saya bilang I am dying to love statistics bukan karena saya selalu dapet nilai A di setiap mata pelajaran, bukan, nih, peringkat IPK saya.

Peringkat IPK semeter 6

tuh, IPK saya standar aja, cuma 3,11, peringkat 71 dari 124 orang seangkatan, lebih dari separuh terbawah. Bahkan saya harus mengulang 12 sks untuk mengejar ketertinggalan saya, untuk minimal, bisa dapet IPK 3,2 lah. Karena salah satu mata kuliah yang saya ulang adalah kalkulis lanjut 2 atau bahasa inggrisnya Advance Calculus II saya jadi inisiatif untuk beli buku kalkulus sama kalkulus lanjutnya Schaum outlines

 

Bukunya bagus, ada penjelasan sedikit, terus ada part soal beserta langkah-langkah menjawab, terus ada part soal dan jawaban tanpa langkah-langkah. Bukunya bagus, soalnya susah, tapi untung dibantu jawaban, jadi kita bisa ngerti, mana yang salah, mana yang bener,

Walaupun IPK saya pas-pasan, tapi itu tidak mengahalangi saya untuk mencintai ilmu ini, karena ilmu ini, sangat mendasar, sangat bermanfaat, sangat aplikatif dan it's your daily life. Sangat menarik mempelajari apa yang bisa kamu praktekkan setiap hari. (feeling : wonderfull). Ini passion, iya, saya yakin ini passion atau, it will be a passion. Karena orang yang punya passion tinggi terhadap sesuatu pasti jadi the best in it's way ya, tapi saya enggak, mungkin saya bilang, it will be a passion.

Well, that is it.
maybe it is late,
but,
it better than never.

Nite everyone :D

Baca Selengkapnya